Kroasia Berjuang Hidup Untuk Mengalahkan Argentina Di Semi Final


Kroasia Berjuang Mengalahkan Argentina Di Semi Final Piala Dunia Qatar 2022

Luka Modric berkata Kroasia wajib memainkan" pertandingan terbaik dalam hidup kita" buat mengalahkan Argentina yang diperkuat Lionel Messi di semifinal Piala Dunia hari Selasa.

Runner- up 2018 Kroasia sudah menggapai 4 besar Piala Dunia dengan metode yang luar biasa sekali lagi, mengalahkan Jepang serta kesukaan pra- turnamen Brasil dalam adu penalti yang dramatis.

Kroasia dapat jadi regu kedua yang memenangkan pertandingan sistem gugur melawan Brasil serta Argentina di satu Piala Dunia kali selanjutnya, sehabis Jerman melaksanakannya pada 2014.

Harapan mereka buat menggapai final bisa jadi tergantung pada keahlian mereka buat menahan Messi yang hebat dari Albiceleste, yang sudah mencatatkan 6 donasi berhasil di turnamen– penghitungan yang cuma diungguli oleh Kylian Mbappe( 7).

Sedangkan Modric ketahui menghentikan Messi hendak sangat berarti, ia memperingatkan pasukan Zlatko Dalic supaya tidak memfokuskan seluruh tenaga mereka pada satu pemain.

Perkataan Modric Dalam Wawancara

" Aku mempunyai kemauan buat bermain, namun tidak cuma bermain melawan satu pemain," kata Modric dalam wawancara dengan RTVE.

“ Pasti saja, Messi merupakan pemain yang luar biasa, kami hendak mengalami permasalahan besar buat menghentikannya, tetapi kami siap serta kami hendak melaksanakan yang terbaik.

" Argentina merupakan regu besar. Kami hendak berupaya memainkan pertandingan terbaik di turnamen ini, pertandingan terbaik dalam hidup kami. Aku harap itu lumayan buat masuk final."

Tidak banyak yang memperkirakan Kroasia hendak mengulangi kepahlawanan mereka pada 2018 di Qatar, serta sedangkan Modric berpikir itu sesuai buat regu asuhan Dalic, ia mengatakan kalau ia sudah memperingatkan rekan setimnya di Real Madrid tentang mutu mereka lebih dahulu.

" Normal bila seluruh orang memandang negara- negara besar," kata Modric." Mengingat kami kecil, tidak terdapat yang mengandalkan kami.

“ Tetapi kami tidak keberatan yang lain merupakan kesukaan serta kami terletak dalam bayang- bayang. Kami cuma dapat melaksanakan yang terbaik, berupaya keras, serta seperti itu kekuatan kami.

" Saat sebelum aku berangkat ke Piala Dunia, kami banyak berdialog di ruang ubah[Madrid], di mana aku berikan ketahui mereka: Hati- hati dengan Kroasia."

Bila, semacam yang diharapkan, Modric jadi starter pada pertandingan Selasa, dia hendak jadi pemain keempat yang mengawali 6 pertandingan di satu Piala Dunia kala berumur 37 tahun ataupun lebih, sehabis Nilton Santos dari Brasil pada 1962, Dino Zoff dari Italia pada 1982 serta Peter Shilton dari Inggris pada 1990..

Sedangkan sebagian pensiunan turnamen 2018 senantiasa jadi kunci untuk regu Dalic, Modric bahagia dengan pengaruh pemain muda Kroasia– tercantum penjaga gawang Dominik Livakovic.

Pandangan Modric

" Aku memandang kedewasaan di regu nasional kami dengan pemain muda yang bawa mutu serta tenaga baru," tambahnya.

" Sangat luar biasa apa yang dicoba regu nasional kami. Aku percaya kami dapat melaksanakan suatu. Ialah perihal besar kalau sehabis 4 tahun kami terletak di semifinal lagi. Kami menampilkan kekuatan mental yang luar biasa.

" Pada saat- saat itu, seorang senantiasa melompat keluar, semacam penjaga gawang kami, paling utama dalam 2 pertandingan terakhir. Aku bahagia untuknya, ia menampilkan kalau ia merupakan penjaga gawang yang hebat."

Previous Post Next Post